Magetan – Dalam rangka menjaga kesehatan hewan ternak dan menekan penyebaran penyakit, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan melaksanakan sosialisasi pencegahan dan penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD) di Desa Sendangagung, Kecamatan Plaosan, pada Senin (15/09/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh para ketua RT dan perangkat desa sebagai perwakilan masyarakat. Sosialisasi bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai bahaya, gejala, serta langkah penanggulangan penyakit PMK dan LSD yang dapat menyerang sapi dan hewan ternak lainnya. Dalam kegiatan tersebut, Disnakkan menekankan pentingnya menjaga kebersihan kandang, melakukan vaksinasi secara rutin, serta memberikan pakan bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh ternak.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Dinas Peternakan juga membagikan obat cacing ternak kepada masyarakat. Upaya ini diharapkan dapat membantu mencegah penyakit akibat parasit serta menjaga produktivitas hewan ternak milik warga.
Menurut perwakilan Disnakkan Magetan, kegiatan ini merupakan langkah preventif yang dilakukan secara berkelanjutan di berbagai wilayah. “Kami berharap masyarakat lebih waspada dan segera melaporkan jika ditemukan gejala penyakit pada ternak. Dengan sinergi bersama, kita bisa menjaga populasi ternak tetap sehat dan produktif,” ujarnya.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan di Desa Lemahbang, Kecamatan Bendo (29/09/2025) dan Kecamatan Lembeyan (26/08/2025), sebagai bagian dari rangkaian Bulan Vaksinasi PMK dan Hari Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan tingkat kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan ternak semakin meningkat, demi terwujudnya peternakan Magetan yang sehat, tangguh, dan berkelanjutan. 🐄💪
#DisnakkanMagetan
#VaksinasiPMK
#PMK
#PenyakitMulutDanKuku
#LSD
#LumpySkinDesease
#Magetan350
#MagetanTumbuhEkonomiTangguh
